Mengatasi Invalid SVG File pada Inkscape | Assalaamu'alaikum sobat Osa. Tanpa kendala kita tidak mendapat pelajaran apapun. Dan inilah alasan kenapa sekarang Osa membuat tulisan lagi. Antara terurus dan tidak terurus blog ini, ketika ada Ilmu atau pesan yang akan Osa sampaikan pasti Osa akan update saat itu juga.
Dan baru-baru ini Osa mendapat sedikit kendala dengan proses save file di Inkscape. Sebelumnya Osa sudah pernah mengalaminya, namun karena tidak terlalu file tersebut jadi Osa abaikan begitu saja. Berbeda dengan saat ini, filenya beneran penting karena untuk tribute Pakde Didi Kempot.
Invalid SVG File adalah masalah yang "mungkin" terjadi karena proses penyimpanan file yang tidak sempurna a.k.a corrupted sehingga file tidak terbaca sepenuhnya. Ini Osa alami kemarin ketika terburu-buru untuk melakukan shutting down. Sesaat ketika proses saving sedang berjalan, Osa nekat shutdown paksa PC Osa (gak nekat juga sih, itu karena menurut Osa sudah tersimpan, karena gak ngeliat progressnya sudah done atau nggak).
Dan alhasil keesokannya terjadi hal yang sangat tidak Osa inginkan, file tersebut berubah menjadi seperti ini
Panik dong karena file yang sebelumnya berupa gambar tetiba saja berubah menjadi seperti itu, dah polos gitu ditambah ada tulisan merah gajelas.
Saking penasarannya dan gak ingin cepet nyerah, Osa obrak-abrik mbah google kesayangan para ummat. Dan hasilnya nihil, karena memang untuk pembahasan aplikasi Inkscape sendiri terlalu dan sangat jarang sekali ada di pencarian. Apalagi untuk masalah yang seperti ini, saat dicaripun yang tampil malah aplikasi milik tetangga sebelah, Adobe Illustrator. Itupun tidak membantu sama sekali.
Akhirnya Osa sendiri nekat dengan ide dan keinginan macam Naruto yang tidak ingin cepat menyerah. Karena SVG file adalah sebuah gambar yang disimpan dalam bentuk file XML.
Scalable Vector Graphics (SVG) adalah format gambar yang menggunakan XML sebagai dasar untuk membentuk gambar vektor dua dimensi. SVG adalah format gambar yang dikembangkan oleh Word Wide Web Consortium sejak tahun 1999. [wikipedia]
Osa pun membuka file tersebut di aplikasi Notepad ++. Download aplikasinya disini Aplikasi notepad dengan multi-kelebihan dibanding notepad bawaan windows. Dari sini Osa menemukan sebuah script yang tidak bisa terbaca seperti ini
Hal pertama yang Osa tangkap adalah ini adalah link foto yang Osa copas langsung dari Google Chrome ke Inkscape. Karena disana ada script "image dan xlink:href". Berbekal sedikit ilmu yang dulunya juga pernah belajar XML Html dan temen-temennya, Osa coba hapus script tidak jelas ini karena memang hanya untuk menampilkan gambar saja, bukan xml vector yang sudah Osa buat.
Benar saja, awalnya yang hanya muncul lembaran kosong di media kerja Inkscape dari file tersebut, sekarang Osa sudah bisa melihat kembali hasil kerja Osa sebelumnya saat pembuatan tribute Pakde Didi Kempot.
Buat temen-temen yang punya kendala sama seperti Osa, bisa coba cara ini juga. Caranya adalah open file SVG sobat dengan klik kanan dan Pilih Edit with Notepad++ (Osa asumsikan sobat sudah menginstall aplikasi Notepad++)
<g
inkscape:label="Layer 1"
inkscape:groupmode="layer"
id="layer1"
style="display:none"
sodipodi:insensitive="true">
<image
width="442.9881"
height="332.24106"
preserveAspectRatio="none"
xlink:href="data:image/png;base64,
....
preserveAspectRatio="none"
height="271.01968"
width="203.34418" />
</g>
Sobat temukan code semacam ini, biasanya ada dibaris ke 120an kalau memang sama sih. Dan sobat klik di kode <g sehingga dia akan berhighlight ungu yang artinya saling terhubung dengan penutupnya. Dalam html tanda < adalah sebuah pembuka dan </ penutupnya. Dari awal <g sampai </g> yang sama-sama berhighlight ungu sobat delete semuanya, sampai benar-benar tidak ada lagi script "jorok" seperti gambar diatas.Setelah itu, untuk berjaga-jaga sobat save as saja filenya dengan nama yang berbeda. Dan coba buka kembali file yang sudah di save as. Apakah sobat bisa melihat vector yang sudah dibuat sebelumnya?
Osa sih berhasil, kalau gak berhasil tinggalkan komentar dibawah ya. Wassalaam